Senin, 22 Mei 2023 Akademi Pariwisata Yogyakarta berperan serta dalam Program Praktisi Mengajar. T. Prasetyo, HA, SE., MM selaku Koordinator Perguruan Tinggi Akademi Pariwisata Yogyakarta mengatakan bahwa pada tanggal 15 Mei 2023, Kemendikbudristek telah mengundang 245 perguruan tinggi untuk melaksanakan penandatanganan Kerjasama Program Praktisi Mengajar. Sebanyak 245 perguruan tinggi di seluruh Indonesia termasuk Akademi Pariwisata Yogyakarta, melaksanakan penandatanganan Perjanjian kerja sama sebagai Perguruan Tinggi Pelaksana Program Praktisi Mengajar untuk Angkatan 2 Tahun 2023 di Jakarta pada Senin (15/5/2023).
Tercatat sebanyak 10.577 praktisi berkolaborasi dengan 7.235 dosen pada 7.935 mata kuliah yang terlibat di angkatan 2 pada tahun 2023 ini. Program Praktisi Mengajar merupakan salah satu program yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) dalam mendukung Indikator Kinerja Utama Perguruan Tinggi khususnya IKU (Indikator Kinerja Utama) 4 yaitu praktisi mengajar di dalam lingkungan kampus.

Heni Widyaningsih, S.Pd., MM selaku koordinator Dosen juga  menyampaikan program praktisi mengajar ini selain untuk pencapaian IKU 4, kegiatan ini dapat memberikan pengalaman praktis bagi mahasiswa. Mahasiswa tidak hanya belajar secara teoritis di kelas tetapi juga praktik nyata di industri, khususnya industri perhotelan. Hal ini akan menjadi pengalaman bagi mahasiswa dalam menjalani dunia kerja. Ujarnya lagi, program ini dapat dilanjutkan terus dengan memperbaiki beberapa peluang pencapaian IKU. Selain IKU 4, Praktisi Mengajar juga dapat memberikan ketercapaian IKU 6 (Prodi yang bekerjasama dengan mitra) dan IKU 5 yaitu hasil karya dosen yang dapat dimanfaatkan masyarakat melalui pembuatan modul kolaborasi dosen dan praktisi.

Dijelaskan oleh Drs Ardi Surwiyanta, MM, Direktur Akademi Pariwisata Yogyakarta, program Praktisi Mengajar memberikan efisiensi perguruan tinggi untuk berubah lebih maju. Harapannya, program ini terus berkesiambungan kedepannya. Melalui program ini, proses transfer pengetahuan dan skill dari dunia industri ke sivitas akademika dapat terus berkesinambungan sehingga perguruan tinggi bisa menghasilkan lulusan yang semakin berkualitas dan  siap berkarya di dunia kerja.(Heni)